Cloudflare Tunnel adalah solusi aman untuk membuka akses publik ke server internal atau VM tanpa perlu membuka port firewall. Dengan Cloudflare Tunnel, aplikasi dapat diakses melalui domain Anda tanpa mengekspos IP publik atau port server.
Pada panduan ini, kita akan membahas cara install Cloudflare Tunnel di Virtual Machine (VM) dan menghubungkannya ke Nginx sebagai contoh layanan yang ingin diteruskan ke internet.
Daftar Isi
1. Install Cloudflare Tunnel (cloudflared)
Cloudflare menyediakan paket resmi yang bisa dipasang di distro Linux modern termasuk Debian/Ubuntu. Cara termudah adalah menggunakan file .deb dari rilis resminya.
Download Cloudflared
wget https://github.com/cloudflare/cloudflared/releases/latest/download/cloudflared-linux-amd64.deb

Install Paket
sudo dpkg -i cloudflared-linux-amd64.deb
sudo apt --fix-broken install -y

Cek Versi Cloudflare
cloudflared --version
ika muncul versinya, cloudflared siap digunakan.
2. Login Ke Cloudflare
Cloudflared perlu izin untuk mengelola domain Anda.
cloudflared tunnel login
Browser akan terbuka -> Pilih akun dan Domain anda.
Jika browser tidak terbuka anda bisa menyalin link yang tertera dimonitor.

Setelah login, file kredensial akan tersimpan otomatis di: ~/.cloudflared/
3. Membuat Tunnel Baru
Buat tunnel dengan nama apa saja, contoh: rasibintang-tunnel.
cloudflared tunnel create rasibintang-tunnel

Perintah ini menghasilkan:
- Tunnel ID
- File kredensial JSON
Catat Tunnel ID tersebut.
5. Membuat File Konfigurasi Tunnel
Buat file konfigurasi:
nano ~/.cloudflared/config.yml
Isi dengan format berikut:
tunnel: NAMA_TUNNEL_ANDA
credentials-file: /root/.cloudflared/TUNNEL_ID_ANDA.json
ingress:
- hostname: rasibintang.net.id
service: http://localhost:80
- service: http_status:404
Ganti:
NAMA_TUNNEL_ANDA→ Tunnel name yang anda konfigurasi tadiTUNNEL_ID_ANDA→ Tunnel ID yang sudah dibuat tadirasibintang.net.id→ Ganti dengan domain yang akan diarahkan ke VMhttp://localhost:80→ Port website anda
Simpan dan tutup dengan mengetik CTRL + X -> Y -> Enter -> CTRL O -> Enter
6. Menambahkan DNS CNAME Otomatis
Cloudflared dapat membuatkan DNS record tunnel secara otomatis.
cloudflared tunnel route dns nginx-tunnel domainanda.com
Cloudflare akan membuat DNS:
domainanda.com → <id_tunnel>.cfargotunnel.com

7. Menjalankan Tunnel
Untuk mengetes tunnel:
cloudflared tunnel run

Jika tampil pesan Connection established, berarti tunnel bekerja.
Tekan CTRL + C untuk menghentikan.
8. Menjalankan Tunnel sebagai Service
Agar tunnel berjalan otomatis:
sudo cloudflared service install
sudo systemctl enable cloudflared
sudo systemctl start cloudflared
Cek status:
systemctl status cloudflared
Jika aktif, konfigurasi selesai.
Kesimpulan dan Penutup
Dengan Cloudflare Tunnel, Anda dapat mengakses aplikasi di VM melalui domain tanpa membuka port apa pun di firewall. Metode ini lebih aman, cepat, dan dapat digunakan untuk berbagai layanan seperti:
- Web server (Nginx/Apache)
- API backend
- Panel admin
- Aplikasi Node.js, Laravel, Django, dsb.
Anda hanya perlu menambah hostname baru di file config.yml untuk menghubungkan layanan lainnya.
Baca Artikel Lainnya Klik Disini
Referensi rumahweb.com





